Monday 24 March 2014

Mengenal 20 Sifat Allah

22:04

Mengenal 20 sifat Allah merupakan sebuah jalan untuk menghilangkan syirik (mempersekutukan) terhadap Allah sang pencipta alam semesta. Untuk itu diperlukan ilmu tauhid yang meliputi pengenalan sifat Allah didalamnya, bukan sekedar ucapan melainkan disertai amal perbuatan.
Rasul bersabda; "Pikirkanlah olehmu akan sifat Allah dan jangan pikirkan tentang Dzat-Nya"

Apa saja 20 sifat Allah yang wajib diketahui orang-orang yang mukallaf atau akhil baligh (orang-orang yang sudah bisa membedakan antara baik dan buruk, dan organ jenis kelamin telah berfungsi semestinya), berikut 20 sifat Allah tersebut:
  1. Wujud, artinya ada (Allah sesungguhnya menciptakan langit dan bumi serta isi diantara keduanya)
  2. Qidam, artinya sedia tiada berpermulaan (Dia-lah yang awal dan yang akhir)
  3. Baqa', artinya kekal tidak berkesudahan (Dan kekal dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kesempurnaan)
  4. Mukhalifatahu lil hawadists, artinya "Tiada umpama baginya" (tiada umpama baginya pada tiap-tiap sesuatu)
  5. Qiyyamuhu Ta'la Binafsihi, artinya Allah berdiri dengan sendiri-Nya (Sesungguhnya Maha Kaya Allah dari sekalian alam)
  6. Wahdaniyat, artinya zat yang Esa, sifat, Asma' dan Af'al (Katakanlah bahwa Dia-lah Allah yang Maha Esa)
  7. Qudrat, artinya Kuasa (Sesungguhnya Allah atas tiap-tiap sesuatu Maha Kuasa)
  8. Iradat, artinya berkehendak, menentukan (Allah berbuat sekehendak-Nya)
  9. 'ilmu, artinya mengetahui (Dan Allah pada tiap-tiap sesuatu Maha Mengetahui)
  10. Hayat, artinya hidup (Dan bertawakal kepada Allah yang menghidupkan (Maha Hidup) dan tidak mati)
  11. Sama', artinya mendengar (Dari Allah Maha Mendengan lagi Maha Mengetahui)
  12. Bashar, artinya melihat (Dan Allah Maha Melihat apa-apa yang diperbuat)
  13. Kalam, artinya berkata-kata (Berkata-kata Allah dengan Musa sempurna kata)
  14. Qadirun, artinya Yang Maha Kuasa 
  15. Muridun, artinya Yang Berkehendak, Yang Maha Menentukan
  16. 'Alimun, artinya Yang Maha Mengetahui
  17. Hayyun, artinya Yang Maha Hidup
  18. Sami'un, artinya Yang Maha Mendengar
  19. Bashirun, artinya Yang Maha Melihat
  20. Mutakallimun, artinya Yang Maha Berkata-kata
Adapun sifat Allah diatas menurut fungsi dan tugas dibagi menjadi empat bagian, yaitu:
  1. Sifat Nafsiyah, artinya hal yang wajib bagi zat (diri sebenar diri) selama zat bersifat wujud, tiada disebabkan sesuatu yang lain, melainkan zat itulah yang menyebabkan sesuatu yang ada saat ini. Yang termasuk sifat ini hanya satu yaitu Wujud.
  2. Sifat Salbiyah, artinya segala sifat yang berlawanan bagi sifat Allah, dimana yang termasuk sifat ini ada lima yaitu Qidam, Baqa', Mukhalafatahu lilhawadists, Qiyamuhu Ta'la Binafsihi, dan wahdaniyat.
  3. Sifat Ma'ani, artinya setiap sifat yang wujud (nyata adanya) berdiri pada zat yang mewajibkan bersifat hukum (ma'nawaiyah), termasuk didalamnya 7 sifat Allah yaitu Qudrat, Iradat, 'ilmu, Hayat, sama', Bashar, dan Kalam.
  4. Sifat Ma'nawiyah, artinya hal yang tetap (tsabbit) bagi zat yang men-zahirkan sifat ma'ani, sehingga antara sifat Ma'ani  dengan sifat Ma'nawiyah sempurna dan menyempurnakan. Maka dengan ini akan nyata adanya seluruh sifat Allah pada sifat Maha Esa diseluruh alam semesta disebabkan sifat Wujud-Nya yang  Qidam, Baqa', Mukhalafatahu lilhawadists, Qiyamuhu Ta'la Binafsihi.
Jika diatas merupakan pembagian sifat menurut fungsi, maka berikut ini adalah pembagian 20 sifat Allah menurut derajat:
  1. Derajat Dzat Allah, yaitu zat yang dimaksud adalah diri sebenar diri yang tiada binasa termasuk didalamnya meliputi lima sifat: wujud, qidam, baqa', mukhalifatahu lilhawadists, qiyamuhu ta'la binafsihi.
  2. Derajat Sifat Allah, yaitu sifat yang dimaksud adalah kelakukan (tingkah laku) yang menerbitkan perbuatan, enam sifat yang termasuk kedalam ini adalah sama', bashar, kalam, sami'un, bashirun, dan muthakalimun.
  3. Derajat Asma' Allah, dimana asma' artinya adalah 'nama' dari zat yang melahirkan sifat, sifat yang melahirkan asma' dan asma' menghasilkan perbuatan. Yang termasuk kedalam asma' Allah ada empat sifat yaitu Hayyun, 'alimun, qadirun, dan maridun
  4. Derajat Af'al Allah, dimana Af'al artinya perbuatan yang paling nyata. Sifat ini bisa dilihat pada manusia seperti tidur, bekerja, makan, minum, dll. Yang termasuk kedalam derajat Af'al hanya lima sifat yaitu hayat, 'ilmu, qudrat, iradat, dan wahdaniyat.
Dengan memahami 20 sifat Allah maka akan semakin menambah keyakinan kita bahwa Dia-lah sang pencipta tanpa mempersekutukan. 
Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa mempersekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain syirik bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya (An Nisa, 4:116)
Kemanapun kita berpijak, apapun yang kita lihat dan diperoleh, maka hendaknya bersyukur dan mengembalikan semua itu kepada sang Pencipta. Semua yang kita nikmati di dunia hanyalah titipan belaka, tidak ada yang sempurna kecuali menikmatinya dengan memahami asma'-Nya melaui 20 sifat Allah.

Insan Media

Insan Media sebagai media partner Berita dan Dakwah Islam Indonesia. Untuk tetap terhubung dengan berita dan artikel dakwah Insan Media, Silahkan Defollow blog ini.

0 komentar:

Post a Comment

 

© 2013 Insan Media. All rights resevered. Designed by Media Insan

Back To Top